Cara Paling Mudah Mengatasi Kacer Mbagong

Tips Mengatasi Kacer Mbagong - Burung yang mempunyai nama latin atau ilmiah Copsychus saularis ini, memang memiliki suara yang sangat merdu, lantang, dan juga bervariasi. Disamping suaranya yang cukup menjanjikan, burung dari genus Copsychus ini juga dibekali dengan gaya yang khas, yakni ngobra. Ngobra sendiri adalah gaya bertarung khas yang dimiliki oleh burung berbadan gempal ini. Tetapi dibalik gayanya yang khas, ternyata burung kacer juga mempunyai gaya tapi yang sifatnya justru lebih cenderung merujuk pada hal yang kurang bagus, yakni mbagong atau ngebagong. Mbalon, nguda laut, dan mbedesi adalah istilah nama lain dari kacer mbagong.

Mengingat burung kacer mbagong, cukup wajar jika banyak dibilang bahwa itu kurang bagus. Pasalnya menurut team SUPER GACOR INDRAMAYU ngebagong itu merupakan perilaku yang kurang enak untuk dipandang, karena si burung akan bertingkah tak seperti pada umumnya. Mengembangkan bulu seperti balon, mendongkakkan kepala layaknya kuda laut, menekuk ekornya kebawah, sembari diiringi dengan suara yang begitu-begitu saja tanpa ada suara gacoran yang bervariasi, adalah petanda dari si burung yang sedang ngebagong. Dan hal tersebut itu, pastinya akan membuat resah bagi setiap pemiliknya jika berlangsung secara berkepanjangan. Oleh karena itulah, agar tidak menjadi suatu kebiasaan maka sebaiknya cara untuk mengatasi kacer mbagong segera dilaksanakan. (Baca : Daftar Harga Burung Kacer 2017 Terbaru)

Ngebagong merupakan perilaku bawaan atau alami, yang mana setiap burung kacer pasti memilikinya. Dengan kata lain, ngebagong ini mungkin tidak akan bisa dipisahkan dari burung yang dikelompokkan pada suku Muscicapidae ini. Meski tak bisa dihilangkan, tapi setidaknya ngebagong ini masih bisa ditangani. Untuk penyebab mbagong itu sendiri, bisa terjadi lantaran banyak faktor misalnya aja karena kondisi si burung tidak fit, mandi yang tidak intensif, pola tangkringan serta sangkarnya yang tidak sesuai, pemberian EF yang kurang tepat, dan lain sebagainya. Jika ngebagong disebabkan oleh beberapa hal tersebut diatas, maka cara mengatasi kacer mbagong ini bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut;

Pulihkan Kondisi, Mungkin Kacer Sedang Tidak Fit
Burung kacer yang kondisinya tidak fit itu biasanya bisa diketahui dengan cara mengamati di bagian kotoran pada bagian bawah sangkarnya. Jika sebelumnya burung tidak ngebagong, tapi kemudian burung sering mbagong, maka ada baiknya anda untuk segera mengamati kotorannya. Jika kotoran si burung terlihat mengandung banyak air atau lebih tepatnya mencret, maka bisa dipastikan bahwa kondisinya sedang tidak fit, karena burung mengalami gangguan pencernaan. Karena burung yang tidak fit sedang berada dalam kondisi yang kurang sehat, cukup memungkinkan sekali kalau bisa membuatnya sering ngebagong.

Gangguan pada sistem pencernaan yang menyebabkan burung kacer jadi sering mencret, bisa terjadi karena si burung sedang mengalami stres atau lantaran terserang penyakit. Stres sendiri bisa disebabkan oleh kandang/sangkar yang kondisinya terlalu kotor, dan bahkan cukup memungkinkan jika membuat si burung jadi merasa kurang nyaman sehingga kerap mendapati masalah stres. Disamping itu, serangan penyakit pun juga bisa ditimbulkan oleh bakteri yang bersarang di sangkar/kandang kotor. Oleh karena itulah, ada baiknya anda untuk selalu memperhatikan kebersihan sangkar/kandang supaya burung senantiasa sehat dan terjauh dari stres. (Baca : Mengenal Kacer Hitam Lokal Jawa)

Apabila sudah benar-benar yakin jika mbagong terjadi lantaran si burung mengalami gangguan kesehatan. Misalnya burung terserang penyakit seperti cacingan, yang mana ditandai dengan kotoran burung mengandung banyak air atau juga mencret disertai dengan gelembung-gelembung, maka memberikan obat cacingan adalah salah satu cara penanganan yang tepat. Disamping itu juga, kebanyakan burung kacer sangat sensitif terhadap perubahan makanannya khususnya voer. Jika merk voer yang diubah tak sesuai dengan pencernaan-nya, maka si burung akan rentan mengalami mbagong. Oleh karena itu, sebaiknya berikanlah voer secara konsisten.

Mandi yang Intensif
Memandikan burung kacer secara tidak intensif, juga bisa menjadi penyebab ngebagong. Dan pemandian intensif sendiri, disini ialah yang dilakukan dengan teratur dan juga tepat pada waktunya. Karena mandi bisa membuat si burung merasa lebih nyaman lantaran tubuhnya yang bersih dan juga segar, maka sangat baik sekali jika diterapkan secara teratur dan juga tepat waktu, supaya kacer tak sampai jadi ngebagong. Pasalnya, jika burung jarang dimandikan atau  tidak tepat waktu, sangat memungkinkan sekali bisa membuat burung jadi sering ngebagong.

Sedangkan untuk mengetahui pelaksanaan mandi si burung yang intensif atau tepat waktu, dimana kala si burung benar-benar merasa ingin mandi, bisa dilakukan dengan cara memasukkannya kedalam keramba mandi. Dengan begitu, kita pun akan mengetahui kapan waktu yang diinginkan oleh si burung untuk mandi, sehingga kita bisa memberikan pemandian yang teratur dan juga tepat waktu. Disamping itu, agar tahu lebih rinci mengenai jam-jam yang digemarinya untuk mandi, ada baiknya jika metode tersebut ini dilakukan rutin pada pagi, siang, sore, maupun malam hari.

Jika di waktu-waktu tertentu si burung mau mandi misalnya saja pada pagi hari, tetapi di siang, sore dan juga malam hari si burung enggan mandi pada keramba, maka bisa diketahui jam yang digemarinya untuk memandikan diri yaitu di pagi hari, bukannya siang, sore maupun malam hari. Memandikan burung kacer dengan cara dimasukkan pada keramba mandi, bertujuan supaya bisa membuatnya lebih nyaman pada saat mandi dengan waktu yang diinginkannya, dan tanpa harus dipaksakan. Jika itu semua sudah berjalan dengan lancar dan baik, maka niscaya burung tak akan rentan mbagong.

Sesuaikan Pola Tangkringan dan Sangkar
Mengganti sangkar/kandang serta merubah pola penempatan tangkringan burung, banyak diyakini bisa membuat burung kacer jadi sering ngebagong. Pasalnya jika awalnya si burung sudah merasa nyaman dengan kandang/sangkar yang ditempati olehnya, begitupun juga dengan pola tangkringan yang biasa dipakai untuk bertenggernya, tetapi kemudian sangkar serta penempatan tangkringannya itu diganti, maka tak menutup kemungkinan kalau hal itu bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan rasa kenyamanan si burung.

Disamping itu, jika kenyamanan si burung sampai terganggu atau juga hilang, maka sangat memungkinkan jika nantinya bisa memicu terjadinya si burung yang seringkali nguda laut. Sedangkan cara untuk mengatasi kacer mbagong yang terjadi karena sangkar/kandang dan pola tangkringan-nya diganti, maka bisa ditangani dengan cara mengembalikan sangkar/kandang begitupun juga penempatan tangkringannya seperti sedia kala dimana yang biasanya ditempati oleh burung kacer untuk bersinggah dan bertengger.

Mengatur Pemberian Ekstra Fooding
Pemberian pakan burung kacer EF (Ekstra Fooding) yang berlebihan, ternyata juga itu bisa memicu terjadinya burung kacer ngebagong. Supaya mengetahui jumlah jangkrik (kali ini EF yang dipakai hanya sebagai contoh adalah jangkrik) yang baik diberikan kepada si burung dan agar tidak sampai berlebihan, maka si pemilik bisa mengubah atau juga mengurangi jumlah pemberiannya dengan secara bertahap. Jika biasanya burung kacer diberi 4 – 5 ekor jangkrik atau lebih, maka tindakan pertama yang bisa dilakukan yaitu dengan menurunkan jumlah porsinya menjadi 3 ekor pada pagi dan juga sore hari. (Baca : Mengenal Burung Kacer Poci atau Sekoci)

Apabila penurunan porsi pakan jangkrik yang mana jadi 3 ekor jangkrik, sudah berjalan sampai 5 hari, setelah itu anda bisa ditingkatkan lagi menjadi 4 ekor pagi dan juga sore hari. Menginjak 10 hari pertama, pemberian pakan jangrik bisa ditambah jadi 5 ekor jangkrik. Setelan berjalan selama 14 hari ini, kemudian burung bisa dicoba untuk digantang (bisa dilombakan, dilatber, ataupun diadu dengan kacer lainnya). Jika saat ditarungkan kacer masih ngebagong, maka porsi pakan jangkrik tetap diberikan 5 ekor di pagi dan juga sore hari secara konsisten. Disamping itu juga, ada baiknya jika burung kacer diberi 2 – 3 ekor ulat bumbung atau ulat bambu setiap hari. Memberikan ulat bambu dengan secara rutin, banyak diyakini bahwa bisa mampu mengurangi atau bahkan bisa mengatasi kacer mbagong.

Itulah informasi seputar pembahasan dari Tips Mengatasi Kacer Mbagong tersebut. Semoga bermanfaat dan terima kasih banyak atas kunjungannya...